Market Wrap

DJIA (+0.24%), S&P500 (+0.24%), Stoxx600 (-0.08%), DAX (-0.32%)

Indeks saham AS mayoritas ditutup menguat pada Senin (26/7). Saham perusahaan teknologi bigcap menjadi pendongkrak karena investor mempertimbangkan prospek pertumbuhan pada awal minggu yang akan dipenuhi dengan rilis laporan pendapatan dan pembaruan kebijakan. Namun, Kekhawatiran juga meningkat bahwa varian delta Covid-19 akan membuat pemulihan ekonomi tidak sesuai ekspektasi. Imbal hasil pada obligasi AS tenor 10 tahun menyentuh rekor terendah menjelang pertemuan Federal Reserve pada minggu ini, di mana para pejabat kemungkinan akan membahas prospek stimulus. Sedangkan untuk indeks zona Eropa melemah pada hari Senin (26/7) setelah kekhawatiran regulasi di pasar Asia dengan saham automakers menjadi penekan. Pada akhir perdagangan hari Senin (26/7), IHSG ditutup menguat pada level 6,106.4. Penutupan perdagangan kemarin diikuti aksi jual bersih investor asing sebesar Rp 243.2 Miliar. Secara sektoral pergerakan IHSG kemarin didorong oleh sektor Transportation & Logistics (2.68%) dan Infrastructures (2.24%). Adapun saham-saham big cap yang menjadi penopang indeks yaitu TOWR (19.55%), ARTO (2.91%), dan AGRO (10.04%). Nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS menguat pada level Rp Rp 14,483 /USD

Industry and Sector

-Industri Tekstil Berharap Bisa Produksi Penuh 

-Industri Ban Kesulitan Produksi.

Stock News

-BBNI (-0.49%) Lakukan Percepatan Penyaluran Bansos PKH & Sembako

-SMBR (-1,61%) Penjualan Semen Tumbuh 14% 1H21

-MYOR (+2.68%) Ubah Strategi untuk Menggenjot Penjualan

-PTBA (+0.90%) Jadikan Gasifikasi Salah Satu Pilar Bisnis ke Depan 

HENAN PUTIHRAI SEKURITAS